ADAPTASI PERPUSTAKAAN UMUM PEMALANG DI MASA PANDEMI

Pandemi COVID-19 memang menjadi suatu hal yang sangat mengganggu dan membatasi aktivitas masyarakat, tidak terlepas juga kegiatan di perpustakaan.

Banyak perpustakaan yang tidak dapat beradaptasi dengan pembatasan aktivitas ini karena masih mengandalkan layanan yang langsung datang ke perpustakaan. Selain itu juga ada perpustakaan yang belum siap dengan protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah.

Hal tersebut menjadi sebuah tantangan bagi pihak perpustakaan, dan pustakawan harus mencari solusinya. Membuat gagasan yang dapat diimplementasikan supaya perpustakaan dapat tetap berjalan sebagaimana mestinya meskipun terbatas dengan keadaan pandemi sekarang ini.

Salah satu perpustakaan yang berhasil beradaptasi adalah Perpustakaan Umum Pemalang yang beralamat di Jalan Alun-alun Timur, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.

Perpustakaan Umum Pemalang adalah perpustakaan yang dikelola langsung oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Pemalang. Perpustakaan Umum ini dapat dikatakan berhasil beradaptasi dengan pandemi karena perpustakaan ini dapat menjaga angka kunjungan tetap stabil.

Hal-hal utama yang membuat Perpustakaan Umum Pemalang dapat beroperasi sebagaimana mestinya adalah karena sudah berhasil menerapkan standar protokol kesehatan yang sudah diatur oleh pemerintah.

Pengunjung diwajibkan untuk menggunakan masker dari rumah. 

Perpustakaan menyediakan tempat cuci tangan yang terletak di pintu masuk perpustakaan untuk para pengunjung.

Kemudian pengunjung akan dicek suhu badannya menggunakan thermogun oleh petugas perpustakaan.

Jika ditemukan suhu badan yang tidak normal, maka pengunjung akan diminta untuk kembali ke rumah dan memeriksakan dirinya.

Seteleh dicek suhu badan dan dinyatakan normal, maka pengunjung dipersilakan masuk dan diarahkan untuk mengisi daftar hadir kunjungan secara elektronik.

Setelah pengunjung diizinkan masuk, petugas meminta pengunjung untuk menaruh barang bawaannya di loker yang telah disediakan.

Bagi pengunjung baru akan diberi arahan dan konsultasi oleh petugas mengenai layanan-layanan dan program apa yang diselenggarakan oleh Perpustakaan Umum Pemalang.

Pada masa pandemi ini Perpustakaan Umum Pemalang dapat menjalankan kegiatan dan layanannya  karena sudah memenuhi standar protokol kesehatan. Layanan yang tetap dilayankan Perpustakaan Umum Pemalang di masa pandemi antara lain layanan sirkulasi, layanan referensi, layanan IT, layanan perpustakaan keliling dan layanan anak.

Layanan perpustakaan keliling adalah salah satu layanan yang paling diandalkan oleh Perpustakaan Umum Pemalang di masa pandemi, karena banyak masyarakat yang masih membutuhkan perpustakaan namun terhalang dengan keterbatasan pandemi.

Layanan perpustakaan keliling memungkinkan mobilisasi perpustakaan menggunakan mobil khusus yang datang ke desa-desa dan juga beberapa sekolah. 

Terkhusus untuk layanan anak, saat ini pelayanannya masih bergantung pada situasi dan kondisi pandemi apakah sudah membaik atau belum. Layanan anak cukup riskan karena melibatkan anak-anak yang mana resiko tertular virus lebih tinggi.

Itulah inovasi dan program yang ditawarkan Perpustakaan Umum Pemalang dalam menghadapi pandemi dan bagaimana usaha mereka untuk tetap bisa beroperasi dengan menerapkan protokol kesehatan. Semoga langkah-langkah yang ditempuh oleh Perpustakaan Umum Pemalang bisa ditiru oleh perpustakaan lain.